JERMAN LOCKDOWN KEDUA, SEKOLAH MASUK

Pada hari Rabu tanggal 28 Oktober kemarin, Kanselir Republik Federal Jerman Angela Merkel, mengumumkan lockdown kedua yang akan dimulai pada hari Senin tanggal 2 November.

Lockdown kedua ini adalah respon pemerintah Jerman terhadap naiknya jumlah kasus Corona selama beberapa minggu terakhir.

Target utamanya adalah menekan jumlah kasus tersebut, sehingga pada masa natal dan tahun baru nanti, masyarakat Jerman bisa kembali bertemu teman dan keluarganya, tanpa resiko yang tinggi.

Lockdown kedua ini memang tidak seketat lockdown pertama di Jerman. Gastronomi (restoran, kafe, bar, dll) dan tempat hiburan (bioskop, opera, konser, dll) akan kembali ditutup.

Begitu juga dengan tempat olah raga (studio fitness, kolam renang, dll). Perkantoran dan universitas juga diperkirakan harus mengikuti aturan tersebut, dan kembali mengutamakan home office.

Salah satu perbedaan yang signifikan adalah, kali ini sekolah akan tetap dibuka. Pemerintah Jerman menilai bahwa aturan dan usaha pencegahan lebih terkontrol di lingkungan sekolah.

Selain itu banyak keluarga yang akan tertekan secara ekonomi apabila harus menemani anaknya di rumah.

Banyak yang menilai bahwa pemerintah Jerman belum tegas dalam menghadapi dan menegakkan aturan selama masa pandemi Corona. Di sisi lain ada juga pihak-pihak yang memprotes pembatasan ekonomi dan sosial, serta kebijakan masker.

Isu “kebebasan” memang sangat sensitif di Jerman. Terutama mengingat sejarah sebagian warga Jerman yang pernah terkekang kebebasannya di Jerman Timur selama masa perpecahan.

Pemerintah Jerman saat ini belum bisa menerapkan kebijakan setegas negara-negara asia timur karena faktor tersebut.

Yusuf Al-azhar

Kontributor Jaringan Sekolah BIAS untuk Jerman dan kawasan Eropa.

Mahasiswa Humboldt Universtät zu Berlin

MUSLIM DI JERMAN DAN KONSPIRASI Beberapa waktu lalu Ayah saya pernah mengirim beberapa kisah tentang orang orang Indonesia di

BUNGA SAKURA DI BERLIN Pada suatu hari, saya sedang mengunjungi acara kumpul-kumpul mahasiswa Indonesia di

BUNGA SAKURA DI BERLIN Pada suatu hari, saya sedang mengunjungi acara kumpul-kumpul mahasiswa Indonesia di

GALERI

Hubungi Kami Lembaga Pendidikan Islam Terpadu Bina Anak Sholeh Yogyakarta
Hari Kerja (Senin – Jumat) : 07.00 – 16.00 WIB
Sabtu : 08.00 – 14.00 WIB
Komplek Perkantoran BIAS  Jl. Wirosaban Barat No. 6
Sorosutan, Umbulharjo, Yogyakarta 

Telepone 0274 – 410 350
Email Sibibias@gmail.com

Informasi Tentang
Lembaga
Penerimaan Siswa Baru

Tanya Jawab?
1
Assalamualaikum
Selamat, Ayah Bunda berkesempatan berinteraksi menyenangkan dengan Sekolah Islam Berwawasan Internasional, BIAS Yogyakarta